Hari Keluarga Nasional ke 22 di BSD City Tangerang Selatan

Harganas 2015 BSD Tangsel

Hari Keluarga Nasional (Harganas) tahun 2015 dilaksanakan di Lapangan Sunburst, BSD City, Tangerang Selatan pada tanggal 1 Agustus 2015. Pada Harganas ke 22 ini, Presiden Jokowi akan menghadir acara puncak Harganas ini.

Dengan adanya kehadiran presiden Jokowi pada acara ini, maka Jalur Boulevard BSD Timur yang mengarah ke AEON BSD city ditutup. Untuk itu para pengendara silakan memutar melalui belakang showroom Ford, yang nantinya jalur tersebut akan mengarah ke perempatan cilenggang dan ke arah AEON BSD. Para petugas dari Dinas Perhubungan (Dishub) dibantu dengan para pramuka terlihat sibuk membantu mengatur arus lalu lintas di perempatan Giant BSD sejak sabtu pagi, 1 Agustus 2015.

Hari Keluarga Nasional bertujuan untuk sosialisasi  dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap keluarga kecil yang sejahtera dan bahagia. Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan mengenai bonus demografi Indonesia pada tahun 2020-2030, yang mana pada periode tersebut generasi angkatan kerja produktif akan lebih besar dari generasi lansia dan generasi di bawah 15 tahun. Perbandingannya adalah 70% adalah angkatan kerja produktif, sedangkan sisanya 30% adalah generasi lansia ditambah generasi dibawah 15 tahun.

Dengan adanya bonus demografi tersebut, diharapkan adanya pembangunan sumber daya manusia yang memadai, sehingga Indonesia dapat memetik manfaat yang maksimal dari adanya bonus demografi tersebut.

Pentingnya Sumur Pantek untuk Rumah Tangga

Pompa Air Sumur Pantek

Air adalah kebutuhan pokok dalam rumah tangga, dari yang namanya untuk air minum, memasak, mandi, cuci pakaian, mencuci alat dapur, membersihkan kendaraan, menyiram tanaman dan lain lain. Untuk yang bermukim di sekitaran Jabodetabek, pengairan rumah tangga dikelola oleh yang namanya PT. PAM Lyonnaise Jaya (PALYJA). Namanya agak berbau Perancis karena memang ini adalah perusahaan joint venture antara PAM Jaya dengan perusahaan dari Perancis yang bernama GDF SUEZ France.

Bagi yang rumahnya belum dialiri oleh air dari PDAM atau PAM (Perusahaan Air Minum), maka alternatif yang digunakan adalah dengan menggunakan sumur pantek. Bagi yang bermukim di perumahan biasanya sumur pantek ini sudah disediakan oleh developer rumah dengan standar kedalaman sumur pantek adalah sekitar 6-7 meter. Namun bagi pengguna yang tidak puas dengan apa yang telah disediakan oleh developer rumah, maka dapat memperdalam sumur pantek dengan menggunakan jasa pengeboran sumur pantek.

Sumur pantek adalah sumur atau sumber air yang diperoleh dengan cara pengeboran manual. Sumur bor dengan metode pantek dilakukan secara manual oleh 3 orang atau lebih. Karena dikerjakan oleh tenaga orang, maka kedalaman sumur pantek hanya berkisar antara 0-40 meter, berbeda dengan sumur bor yang menggunakan metode mesin otomatis yang bisa mencapai kedalaman ratusan meter. Kelebihan sumur pantek adalah biayanya yang relatif murah dibandingkan sumur bor otomatis dan sumur bor semi otomatis.

Dengan menggunakan kedalaman standar 6-7 meter tersebut, air sudah bisa mengalir. Namun derasnya air yang mengalir tergantung dari sumber air di mana pengeboran dilakukan. Kalau yang beruntung, hanya dengan kedalaman sumur 7 meter saja, air sudah dapat mengalir dengan baik dan deras. Tapi buat yang kurang beruntung, maka terpaksa dilakukan pengeboran lebih dalam. Untuk itu otomatis biaya akan bertambah karena adanya komponen berikut:

1. Tenaga orang/pekerja yang melakukan pengeboran.
2. Panjangnya pipa. Sistem pipa untuk sumur pantek ada 2 yakni bagian luar (biasa disebut pipa casing), dan bagian dalam (biasa disebut main pipe/pipa utama).
3. Mesin Pompa air yang digunakan. Semakin dalam sumur, maka akan semakin besar tenaga yang dibutuhkan untuk mengangkat air dari sumber air. Sehingga perlu digunakan mesin pompa dengan tenaga yang lebih besar. Jet pump adalah istilah umum untuk pompa dengan tenaga besar dan memang lazim digunakan untuk kedalaman sumur lebih dari 25 meter.

Untuk kedalaman sumur yang dangkal (sekitar 6-12 meter) cukup hanya menggunakan pompa air biasa atau pompa air semi jet pump. Kisaran harga untuk pompa air biasa adalah antara 400-600 ribu, tergantung dari merk yang diinginkan. Sedangkan untuk Jet Pump (kedalaman sumur lebih dari 25 meter), range harganya adalah sekitar 2-5 juta, juga tergantung dari merk yang digunakan. Merk pompa air terkenal yang sering digunakan orang diantaranya adalah:
- Sanyo
- Shimizu
- Wasser
- Panasonic
- Hitachi

Bagi yang sudah ada rencana untuk membangun sumur pantek dengan jet pump, disarankan untuk segera menganggarkan dana segar minimal 4 jutaan. Karena tenaga pengebor, pipa dan biaya lain-lain bisa habis 2 juta sendiri, sedangkan 2 juta yang lain untuk beli pompa jet pump-nya. Selamat membangun sumur pantek, dan semoga air yang dihasilkan bersih dan deras ya.